Rencana Pemerintah Bangun Kilang Minyak Tambahan

Surabaya - Pemerintah sudah mengeluarkan 20 izin pembangunan kilang mencukupi kebutuhan BBM di dalam negeri. Namun sampai kini, puluhan izin itu belum ada yang melaksanakan pembangunan.

"Infrastruktur seperti kilang sangat penting. Tapi sampai saat ini masih belum ada yang membangun kilang," kata Komite bidang infrastruktur BBM, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Ibrahim Hasyim kepada wartawan, Kamis (1/3/2012).

Menurutnya, para badan usaha yang ada saat ini lebih memilih sewa dibandingkan membangun. Ibrahim mencontohkan, Shell lebih fokus terhadap pembangunan counter atau SPBU dan AKR lebih ke penampungan.

"Kita maklumi ini, mungkin mereka berpikir secara ekonomi. Selain itu, di dalam UU migas juga diperbolehkan badan usaha bisa saling sewa infrastruktur," tuturnya.

Sementara kilang minyak di Indoensia saat ini hanya ada 6. Diantaranya berada di Dumai Aceh, Balongan, Cilacap, Balikpapan dan Kasim Papua. Seluruhnya kilang yang ada ini sudah berumur lebih dari 20 tahun dan tidak maksimal dan beroprasi.

Ibrahim mengungkapkan, mendesaknya pembangungan infrastruktur ini akibat adanya penumpukan di wilayah tertentu. "Perbandingannya, Indonesia bagian barat sebanyak 80 persen dan sisanya di bagian timur Indonesia," ujarnya.

Semua ini dilakukan, bertujuan agar persaingan pelaku bisnis BBM makin bervariasi dan bisa mencukupi kebutuhan BBM di dalam negeri tanpa harus melakukan impor.

"Kita buka pasar supaya infrastruktur lebih banyak. Kalau hanya pertamina, mereka pasti setengah mati," pungkasnya.

(ze/fat)

Sumber : detik.com
By : joyoboyo90.blogspot.com